Pernah gak lu ditanya ma ponakan, saudarah or bocah tentang alam semesta termasuk berakhirnya alam semesta?
hmm kayaknya kita pernah ya ata mungkin besok kita akan ditanya hal tersebut gan.
maka dari itu g mau ngasih ilmu dikit ma lu gan, ni tentang berakhirnya alam semesta.
Namun dilihat dari propestif ilmu pengetahuan ya, kalau dari propestif agama sudah pasti kita semua gak akan tau karena berakhirnya alam semesta adalah urusan Allah SWT.
g mulai aja ya share ilmunya
so silakan dibaca dan diambil hikmahnya men
Masa depan Alam Semesta tergantung pada jumlah materi yang terkandung di dalamnya, yang juga disebut kepadatan. Jika dalam alam semesta terdapat lebih banyak materi yang menghambat pengembangannya, ada kemungkinan alam semesta berhenti mengembang dan berbalik menyusut (alam semesta yang tertutup).
Sebaliknya, jika jumlah materi yang menghambat pengembangan alam semesta lebih dikit, alam semesta akan terus mengembang (alam semesta terbuka), atau setelah mengembang sampai tahap tertentu, ukuran alam semesta akan menjadi tetap, tidak akan terjadi pengembangan lagi (alam semesta yang tidak berubah).
o ya membuang sampah pada tempatnya adalah suatu tindakan yang mendukung perkembangan alam semesta (kita ambil contoh bumi ya).
Sebaliknya, membuang sampah sembarang adalah suatu perbuatan yan tidak mendukung perkembangan alam semesta.
bisa dikatakan seperti itu karena sampah adalah materi yang susah untuk dihancurkan dengan sendirinya terutama sampah plastik.
Dengan membuang sampah pada tempatnya, kita membantu agar sampah tersebut bisa dikelola lebih cepat dan lebih efisien karena sampah juga memiliki nilai ekonomis yang lumayan tinggi apabila kita dapat memanfaatkannya.
so BUANGLAH SAMPAH PADA TEMPATNYA YA..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar