Senin, Juli 25, 2011

Insomnia

ada yang tau gak insomnia itu penyakit atau bukan?
yang tau tunjuk kaki ya (loh), gak ding maksud g tunjuk tangan
masih ada yang belum tau toh, ya udah g kasih tau deh
insomnia itu sebenarnya bukan penyakit akan tetapi merupakan suatu gejala yang memiliki berbagai penyebab, seperti kelainan emosional, kelainan fisik dan pemakaian obat-obatan.

sebelum g jelasin lebih jauh, alangkah baiknya g jelasin insomnia itu apa.
Insomnia adalah gejala kelaian dalam tidur berupa kesulitan berulang untuk tidur atau mempertahankan tidur walaupun ada kesempatan untuk itu.
gejala tersebut biasanya diikuti gangguan fungsional saat bangun.
banyak penderita insomnia tergantung pada obat tidur dan zat penenang lainnya untuk bisa beristirahat. namun penggunaan obat tersebut bisa menyebabkan ketergantungan psikologi.

Gejala

Penderita mengalami kesulitan untuk tertidur atau sering terjaga dimalam hari dan sepanjang hari sering merasakan kelelahan.

Diagnosa
untuk mendiagnosa insomnia, dilakukan penilaian terhadap :
  • Pola tidur penderita 
  • Pemakaian obat-obatan, alkohol, atau obat terlarang
  • Tingkatan stres psikis
  • Riwayat medis
  • Aktifitas Fisik
dari diagnnosa tersebut itulah kita bisa mengetahui  apakah penderita mengalami Insomnia atau hanya Sindrom Fase Tidur Tertunda.

Penyebab
Dengan bertambahnya usia, waktu tidur cenderung berkurang. Stadium tidur juga berubah, dimana stadium 4 menjadi lebih pendek dan pada akhirnya menghilang, dan pada semua stadium lebih banyak terjaga. Perubahan ini walaupun normal tetapi sering membuat orang tua berfikir bahwa mereka tidak cukup tidur.
Pola terbangun pada dini hari sering ditemukan pada usia lanjut.
Beberapa orang tidur secara normal tetapi terbangun beberapa jam kemudian dan sulit untuk tertidur kembali.
Kadang mereka tidur dalam keadaan gelisah dan merasa belum puas tidur. Terbangun pada dini hari, pada usia berapapun merupakan pertanda dari depresi.
Orang yang pola tidurnya terganggu dapat mengalami irama tidur yang terbalik, mereka tertidur bukan pada waktunya tidur dan bangun pada saatnya tidur.

Hal ini sering terjadi sebagai akibat dari :
  • Bekerja pada malam hari
  • sering berubah-ubah jamkerja
  • Penggunaan alkohol yang berlebihan
  • Efek samping obat (kadang-kadang)
  • Kerusakan pada otak (karena ensefalitis, stroke, penyakit Alzheimer)
  • Jet lag (terutama jika bepergian dari Timur ke Barat)
Pengobatan
Pengobatan insomnia tergantung pada penyebab dan beratnya insomnia.
Orang tua yang mengalami perubahan tidur karena bertambahnya usia, biasanya tidak memerlukan pengobatan, karena perubahan tersebut adalah normal.
Penderita insomnia hendaknya tetap tenang dan santai beberapa jam sebelum waktu tidur tiba dan menciptakan suasana yang nyaman di kamar tidur, cahaya yang redup dan tidak berisik.
Jika penyebabnya adalah stres yang emosional, diberikan obat untuk mengurangi stres begitu pula jika penyebabnya karena depresi maka diberikan obat anti depresi.
Jika gangguan tidur berhubungan dengan aktifitas normal penderita dan penderita merasa sehat, bisa diberikan obat tidur untuk sementara waktu.
Alternatif lain untuk mengatasi insomnia tanpa obat-obatan dengan terapi hipnosis atau hipnoterapi.

Durasi Tidur dann Kematian
Sebuah surve terhadap 1,1 juta penduduk di Amerika yang dilakukan oleh American Cancer Society menemukan bahwa mereka yang tidur 7 jam setiap malam memiliki tingkat kematian terendah, sedangkan orang yang tidurnya kurang dari 6 jam atau lebih dari 8 jam lebih tinggi tingkat kematiannya.
Tidur kurang 3,5 jam (wanita) dan 4,5 jam (laki-laki) juga dapat menyebabkan kenaikan sebesar 15% tingkat kematian.


so bagi yang Insomnia semoga cepat sembuh ya sebelum kematian menghampiri anda (haha)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar